Nama Bleach sebagai serial  anime dengan basis fans yang cukup  banyak kiranya menjadi tambang emas  yang menjanjikan kala diangkat menjadi  sebuah judul video game. NIS  nampaknya mengambil kesempatan ini dengan merilis  versi game dari  Bleach dengan sub judul: Soul Ressureccion untuk console next-gen. Mari kita lihat bagaimana  performa Ichigo dan kawan-kawan dalam game ini.

Garis besar cerita dalam game ini berkutat dengan  petualangan  Ichigo dalam menyelamatkan salah satu temannya yang diculik  oleh Aizen. Ichigo  bersama rekannya harus menyerbu markas sang mantan  pemimpin Soul Reaper  tersebut. Tentu saja pihak musuh tak tinggal diam.  Ada beratus-ratus musuh yang  siap menghadang laju gamer.
Beratus-ratus? Yap, game ini mengadopsi sistem 1 lawan banyak a la  Dynasty Warrior, Legend of Troy,  dan game-game hack ‘n slash lainnya.  Gamer akan terjun ke dalam satu area  dengan musuh-musuh yang terus  bermunculan. Total ada 15 misi, dimana tiap  misinya akan terkonsentrasi  pada paling tidak satu karakter. Nantinya gamer  akan menemui karakter  baru yang bisa dimainkan, dimana total ada 21 playable characters yang pastinya fans  Bleach sudah familiar, seperti Ishida  Uryu, Rukia Kuchiki, Kenpaci Zaraki, dan masih banyak lagi.
Sayangnya penyajian story terlihat kurang menarik.  NIS  memilih untuk menggunakan narasi dan teks berjalan untuk  menceritakan apa yang  terjadi. Kalaupun ada cutscene, pasti durasinya  tak terlalu lama. Dan karena  hal itu pula bisa dipastikan bahwa gamer  yang awam dengan dunia Bleach akan  kesulitan mencerna storyline dalam  game ini.

Game ini memperbolehkan gamer untuk memilih menggunakan voice over berbahasa Jepang yang diisi  oleh pengisi suara dalam anime aslinya, dengan subtitle  bahasa Inggris. Hal ini jauh lebih menyenangkan untuk  dinikmati  ketimbang mendengar dialog dengan bahasa Inggris yang terdengar kaku.
Secara keseluruhan, gameplay yang dihadirkan cukup sederhana  namun fun. Gamer akan berada di  sebuah stage  linear: jalan ke depan, berada  di sarang musuh, babat musuh, kalahkan  boss, lalu masuk ke area atau misi  selanjutnya. Begitu seterusnya. Di  beberapa titik, gamer akan “terkurung” dalam  suatu sub-area dan harus  menghadapi musuh yang datang secara bergelombang.  Jalan akan terbuka  ketika gamer bisa mengalahkan semua musuh.

NIS memasukkan beragam pemanis agar gameplay yang  repetitif  itu tak membosankan. Tiap karakter memiliki standard attack  dan special move yang  mudah untuk di eksekusi. Combo tiap karakter  memiliki gerakan yang berbeda,  sehingga feel unik tiap karakter yang  berlainan pun terasa. Misal, Ichigo  memiliki karakteristik pertarungan  jarak dekat dan cepat, sedangkan Uryu lebih  mengandalkan serangan jarak  jauh dengan Spirit Bow, namun serangan jarak  dekatnya sedikit lemah. 
Tiap karakter dibekali dengan Spirit Gauge yang akan terisi  secara otomatis asalkan gamer tidak sedang melakukan guard atau evade. Spirit Gauge  merupakan “bahan bakar” special attack atau disini disebut dengan spirit pressure attack.  Selain Spirit  Gauge, ada Ignition Gauge yang akan merubah tampilan  karakter dalam batas waktu  tertentu dengan kemampuan serangan yang  lebih dahsyat dan super move yang kolosal nan mematikan.

Musuh yang berhasil dikalahkan akan menjatuhkan orb merah dan orb berwarna hijau alias Soul Point. Orb merah berguna untuk mengisi Ignition Gauge. Soul Point atau orb hijau nantinya akan diakumulasi tiap  stage untuk mengupgrade character ability.  Makin banyak combo yang gamer lakukan, maka makin banyak pula Soul Point yang  dijatuhkan.
Selain Story mode, game ini menyediakan Mission mode  dan Soul  Attack. Dalam Mission mode, gamer akan diberikan sebuah misi  dengan beragam objective semisal mengalahkan musuh  dalam waktu tertentu, atau mengalahkan beberapa karakter bos. Progress gamer dalam Mission mode memungkinkan  gamer untuk meng-unlock karakter baru.
Soul attack tak jauh berbeda dengan Mission mode,  hanya saja  disini gamer dituntut untuk meraih skor tinggi untuk  ditandingkan dengan skor  gamer lain dengan konsep online  leaderboards. Dengan konsep seperti ini, harus diakui mode online yang dihadirkan dalam Soul Attack  tidaklah menarik.

Untuk urusan grafik NIS menggunakan teknologi cell shading yang umum digunakan oleh  sebuah developer ketika membuat game based  on  anime. Animasi karakter dan pergerakannya terlihat smooth. Variasi   gerakan yang cukup banyak bisa ditampilkan dengan baik. Belum lagi  animasi  efek-efek keren yang dihadirkan dan lingkungan stage yang interaktif. Overall, grafik yang disajikan adalah salah  satu aspek terbaik dalam game ini.
Editor’s Tilt 7,0
Jujur saja saya bukan fans fanatik Bleach. Ketika   mengharapkan story yang mendalam, ternyata saya malah dibuat bingung  oleh alur  game ini yang sebenarnya sederhana. Namun hal tersebut bisa  ditutupi dengan  cukup solidnya konsep gameplay dengan bumbu grafik yang  menawan. Mestinya gamer  yang familiar dengan serial ini akan lebih  menikmati permainan, karena paling  tidak sudah mengenali karakter dan  alur cerita yang ada pada animenya. Intinya,  kalau gamer fans berat  Bleach, maka game ini masuk dalam kategori must have. Sebaliknya, bagi gamer awam cukup  nikmati misi-misi yang ada dan lupakan aspek story.
DIMAS ARYO NUGROHO
VGI Kontributor
VGI Kontributor



 
 
 Postingan
Postingan
 
 

Tidak ada komentar:
Posting Komentar